Selamat datang di Kalwedo.com, silahkan membaca berita yang berjudul Artika Fastinal Rustam Dukung Gerakan Woman Empowerment. Berita ini dipublikasikan pada February 26, 2019 at 08:56AM.
GORONTALO, LELEMUKU.COM – Staff Ahli dari Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesa (RI) yang mewakili Provinsi Gorontalo di ajang kecantikan Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2019, Artika Fastinal Rustam mendukung pergerakan ‘Women Empowerment’ atau ‘Penguatan Terhadap Kaum Wanita’.
Gadis yang akrab disapa dengan Tika ini mengatakan dengan kesempatan dirinya bekerja sebagai seorang staff ahli DPR RI di Komisi IX yang membawai Bidang Pendidikan dan Kesehatan membuatnya sering mendengar aspirasi tentang ketimpangan pendidikan antara kaum pria dan wanita.
“Melalui Pemilihan Puteri Indonesia, suara Tika dalam menyampaikan aspirasi para wanita di luar sana dapat didengar,” kata dia saat dikutip Lelemuku.com dari akun Instagram Puteri Indonesia.
Gadis 23 tahun ini mengungkapnya kepekaannya untuk mendukung hak-hak dari para wanita ini lahir ketika dirinya melihat asisten rumah tangganya, yang berumur belum genap 16 tahun diminta untuk pulang kampung agar melangsungkan pernikahan.
Ia pun berpikir kenapa seorang wanita belia seperti asistennya itu sudah putus sekolah, bekerja dan kemudian harus segera dinikahkan pada usia muda. Apakah kodrat seorang wanita di desa terutama yang mempunyai ekonomi rendah sudah menjadi hal yang biasa menikah di usia muda dan apakah sudah tidak ada kesetaraan gender dalam mencari ilmu.
Tika menilai selain menjadi wadah, Pemilihan Puteri Indonesia juga merupakan bukti nyata tentang pergerakan ‘Woman Empowerment’ dimana untuk menampung aspirasi para wanita dari seluruh Indonesia yang bukan hanya sebuah slogan saja.
“Tika merasa bahwa sudah saatnya para wanita memiliki kesetaraan gender dan kesamaan hak dalam mengaplikasi kehidupannya saat ini,” nilai gadis bertinggi badan 170 cm itu.
Sementara itu Puteri Indonesia 2019 adalah kontes pemilihan Puteri Indonesia yang ke-23 yang akan diselenggarakan pada tanggal 8 Maret 2019 di Plenary Hall Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat.
Puteri Indonesia tahun ini mengusung tema "Colorful West Nusa Tenggara", serangkaian dari kegiatan karantina Puteri Indonesia dilaksanakan di Pulau Lombok dan Sumbawa - Nusa Tenggara Barat.
Melalui akun instagram resminya Puteri Indonesia telah menyampaikan ke 39 Finalis Puteri Indonesia 2019 yang akan memperebutkan gelar Puteri Indonesia 2019 yang dibagi menjadi 6 wilayah Kepulauan yaitu Kepulauan Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Timur.
Artika Fastinal Rustam akan bersaing dengan ke-38 finalis puteri Indonesia lainnya untuk memperebutkan mahkota ‘Puteri Indonesia 2019’, diataranya Kenny Suwanda (21) dari Lhokseumawe yang mewakili Provinsi Aceh, Nadia Karina Wijaya (24) dari Denpasar mewakili Bali, Ritassya Wellgreat Waynands (18) dari Pangkal Pinang mewakili Bangka Belitung, Anastasia Praditha Adelina (25) dari Tangerang mewakili Banten, Nabila Permata Putri (23) dari Bengkulu mewakili Bengkulu.
Anja Litani Ariella (23) dari Yogyakarta mewakili DI Yogyakarta, Frederika Alexis Cull (19) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 1, Agatha Aurelia (22) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 2, Diah Ayu Lestari (21) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 3, Nurmalasari Ghassani (23) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 4, Daniella Grace Krestianto (23) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 5, Sri Hartini Puspitasari (25) dari Jakarta mewakili DKI Jakarta 6.
Selanjutnya, Offie Dwi Natalia (25) dari Jambi mewakili Jambi, Jesica Fitriana Martasari (23) dari Bogor mewakili Jawa Barat, Pratiwi Hidayasari (22) dari Kendal mewakili Jawa Tengah, Bella Putri Ekasandra (19) dari Malang mewakili Jawa Timur, Karina Syahna (24) dari Pontianak mewakili Kalimantan Barat, Fatmathalia Ranti (36) dari Banjarmasin mewakili Kalimantan Selatan, Veronika Peny Laba (25) dari Palangka Raya mewakili Kalimantan Tengah, Radha Virsa Febiola Darmawan (22) dari Samarinda mewakili Kalimantan Timur.
Adani Ladita Ramadhan (20) dari Tarakan mewakili Kalimantan Utara, Lycie Joanna Jonsen (22) dari Batam mewakili Kepulauan Riau, Erika Dwi Alviana (22) dari Panaragan mewakili Lampung, Stela Natalia Mulia Lumalessil (25) dari Saparua mewakili Maluku, Irena Shafira (19) dari Ternate mewakili Maluku Utara, Sherly Anastesia Meilenia (19) dari Bima mewakili Nusa Tenggara Barat (NTB), Maria Hostiana Napitupulu (23) dari Kupang mewakili Nusa Tenggara Timur (NTT), Elsa Irwanti Elisabeth Kaize (25) dari Biak mewakili Papua, Etha Lanny Julieth Wekan (19) dari Manokwari mewakili Papua Barat (Pabar).
Kemudian, Sabrina Woro Anggraini (23) dari Siak Sri Inderapura mewakili Riau, Iin Mutmainnah (24) dari Mamuju Tengah mewakili Sulawesi Barat (Sulbar), Ratu Fatimah Gani (24) dari Maros mewakili Sulawesi Selatan (Sulsel), Riski Savina Akbar (24) dari Palu mewakili Sulawesi Tengah (Sulteng), Wa Ode Amelia Nadine (22) dari Muna mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra), Jolene Marie Cholock Rotinsulu (22) dari Manado mewakili Sulawesi Utara (Sulut), Annisa Fitriana (23) dari Bukittinggi mewakili Sumatera Barat (Sumbar), Helvanda Herman (19) dari Pagar Alam mewakili Sumatera Selatan (Sumsel), dan Anoushka Bhuller (23) dari Medan mewakili Sumatera Utara (Sumut). (Laura Sobuber)
Terima kasih karena telah membaca berita yang berjudul Artika Fastinal Rustam Dukung Gerakan Woman Empowerment . Silahkan baca berita lainnya di Kalwedo.com dan silahkan pula membagikan berita tentang Artika Fastinal Rustam Dukung Gerakan Woman Empowerment ke rekan-rekan yang lain di Facebook, Twitter, Google Plus atau Whatsapp.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Comments:
Post a Comment